Kuingin Menangis di Rembulan
oleh: Dino Joy
Pancaran indahnya yang menerangi malam..
Menjangkau hingga ke sela-sela dunia kelam..
Mencerahkan redupnya lentera-lentera hati yang tertutupi kabut-kabut kesedihan..
Menghangatkan luka-luka jiwa yang biru lebam..
Dalam indahnya kusimpan tanya..
Bisakah kuteteskan air mata ini disana..
Agar terserap habis dan terkuras tiada sisa..
Hingga tak bisa lagi kucurahkan ketika aku sedang menangis dan terluka..
Rembulan.. dalam sedihku kuslalu menatapmu..
Sahabat setiaku dikala dadaku dipenuhi rasa pilu..
Hanya kaulah yang slalu tetap tersenyum dan sudi menatapku..
Meskipun slalu saja kuhembuskan keluh kesahku..
Rembulan.. menatapmu membuat nyaman suasana hatiku..
Seakan kesumpekan didadaku sejenak berlalu..
Tertarik mengembang dan menguap oleh sinarmu..
Melegakan beratnya beban yang terasa didadaku..
Ingin kuterbang dan menangis di pangkuanmu..
Biarkan hangatmu membelai semua luka-lukaku..
Mengusap semua pedihku yang membelenggu..
Melepas ikatan keraguan yang menjerat ketegaranku..
Puisi Dino Joy lainnya:
- Puisi Cinta Islami.
- Pantun Nasehat Islami.
- Pantun Cinta Islami.
- Puisi Panah Asmara iblis.
- Puisi Godaan Setan.
- kata kata Islami keteguhan hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar